Momen diskusi bersama ketua Pemuda Tani Kota Payakumbuh, Cahyo Laksana Guntur (red) |
Opini, SagoNews.com -
Tadi kami sempat berdiskusi, bersama Bang Cahyo, ia pengurus KNPI Kota Payakumbuh, juga ketua Pemuda Tani Indonesia Kota Payakumbuh. Bang Cahyo sempat bertanya, bagaimana peluang pemuda dimasa mendatang dalam bidang pertanian dan UMKM ?
Sesuai kondisi selama ini yang terjadi, masalah utama petani adalah masalah "fluktuasi harga," tiba - tiba harga komoditi pertanian jatuh. Bahkan sampai Rp. 1ribu rupiah per kilogram. Kondisi itu sebenarnya sangat menyiksa bagi petani.
Hal yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan pengolahan hasil, memotong rantai tata-niaga dan mengawal pemerintah untuk melahirkan kebijakan yang pro-petani.
Iklan : produk pemuda tani |
Kami sempat menyinggung soal pemerintah, karena sebagai pemuda, selama ini kami melihat dan merasa, kurang seriusnya pemerintah dalam memperhatikan kehidupan petani, harga pupuk mahal - sementara harga jual masih begitu saja.
Ke depan, kami berharap agar pemerintah melibatkan pemuda dalam pembangunan. Karena, kami punya tenaga dan fikiran. Karena kami tidak butuh anggaran besar, yang kami butuhkan adalah ruang. Ruang untuk bergerak, tumbuh dan berkolaborasi !
(Fadli Riansyah)