Limapuluh Kota, SagoNews.com -
Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih, naas bagi W, korban tertimpa galian C di Nagari Gurun, Kecamatan Harau, pada Senin malam (10/6) dirinya ditimpa material saat bekerja, sehingga nyawa tak dapat diselamatkan lagi.
Bupati Safaruddin melayat ke rumah duka di belakang mesjid Quba Gurun, diikuti rombongan yang terdiri dari beberapa OPD, Baznas, BPJS, Bhabinkamtibmas dan Babinsa. Beliau beserta rombongan, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam.
Selain memberi santunan, bupati Safaruddin juga berkoordinasi dengan Baznas dan OPD agar diberi bantuan. Turut hadir kepala dinas pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, Afri Efendi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Elsiwa Fajri, serta jajaran perangkat daerah dan Forkopimca.
Bupati juga didampingi wali nagari Gurun, Taslimi Pratama Prawira. Mewakili keluarga korban, kepada redaksi ini wali nagari mengucapkan terimakasih atas perhatian dari pemerintah daerah Kabupaten Limapuluh Kota beserta jajaran.
"Semoga menjadi sitawa sidingin bagi keluarga, selaku pemerintah nagari mewakili keluarga kami mengucapkan terimakasih yang sebesar - sebesarnya, kepada bupati Safaruddin, Baznas Limapuluh Kota, dinas pendidikan, Pak Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas, dinas kesehatan dan BPJS, serta pihak lain yang membantu," pungkasnya, Selasa (11/6) sore. (frp)