Oleh:
Weriantoni, S.E., M.Sc
Dosen Prodi Ekonomi Pembangunan Unand Kampus Payakumbuh
Limapuluh Kota , 15 Januari 2023 -
Taeh Bukik merupakan nagari yang terletak di Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Lima Puluh Kota. Taeh Bukik terdiri dari empat jorong yaitu Pogang, Talago, Bukik Tapuang, dan Pabatungan. Dalam memenuhi kebutuhan hidup, masyarakat sehari-harinya bekerja sebagai petani, berkebun, menyadap nira, dan usaha-usaha kecil lainnya. Salah satu usaha masyarakat Nagari Taeh Bukik yaitu UMKM Freshlight (Sunlight Homemade) dimana usaha tersebut didirikan oleh Ibu-ibu kelompok tani wanita (kwt al-nisa). UMKM ini sudah berdiri sejak tahun 2010 dengan beranggotakan 20 orang pekerja yang awal mula modal usahanya berasal dari iuran anggota kwt al-nisa ini.
UMKM Freshlight ini dalam setiap produksinya mampu memproduksi 200 botol produk dengan harga per botol yaitu Rp 12.000. Namun sayangnya, UMKM ini sudah berhenti berproduksi sejak 2 tahun terakhir dikarenakan kalah saing dengan merk-merk sabun cuci piring yang sudah ada. Pemasaran produk juga hanya melalui pembelian dari orang-orang terdekat seperti keluarga, tetangga, dan kenalan dari masing-masing anggota kwt al-nisa. Diketahui dari ketua kwt al-nisa yaitu Ibu Novi mengatakan bahwa “produk UMKM ini belum di pasarkan melalui media social secara aktif dan hanya menjual kepada masyarakat terdekat saja”. Dengan hal itu, UMKM Freshlight ingin mengetahui bagaimana cara mengatasi masalah yang terjadi dan berharap agar Mahasiswa MBKM Nagari Taeh Bukik dalam menemukan solusi dari hal itu.
Dari permasalahan tersebut, kami Mahasiswa MBKM Nagari Taeh Bukik berencana untuk melakukan pemasaran produk UMKM melalui media sosial secara optimal, meliputi facebook, Shopee, dll. Dengan dilakukannya pemasaran produk melalui media social secara aktif, diharapkan mampu menambah daya tarik pembeli dan menarik pembeli luar daerah sehingga produk UMKM Freshlight lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Dalam melakukan pemasaran yang diperlukan yaitu 3 hal yang harus kita perhatikan adalah menentukan produk, menentukan harga, menentukan pasar, dan promosinya. Dalam menentukan produk kita harus mengetahui betul bagaimana produk yang mau kita pasarkan dan berapa lama ketahanan produk setelah diproduksi. Dalam menentukan harga, kita harus mempertimbangkan modal yang sudah kita keluarkan dan apakah dengan mematok harga segitu akan membuat usaha kita mengalami keuntungan atau malah rugi. Dalam menentukan pasar, kita harus memahami target pasar mana yang harus kita pilih, dikarekan produk UMKM ini belum terlalu di dikenal masyarakat luar akan lebih baik untuk memfokuskan pasar di Kecamatan Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota untuk langkah awal pemasarannya. Terakhir yaitu promosi yang dimana dilakukan dengan media social seperti facebook, shopee, dll.
UMKM Freshlight diharapkan dapat dikenal oleh masyarakat luas karena menjadi daya tarik tersendiri karena adanya produk buatan rumahan yang sangat berguna bagi Ibu-ibu rumah tangga. Usaha tersebut juga menjadi awal bagi masyarakat luar daerah agar mampu mengembangkan kreativitas sehingga memunculkan ide-ide yang bagus dalam mengembangkan usaha. Yang mana dengan hal itu, mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dan membantu masyarakat yang belum mendapatkan pekerjaan menjadi solusi karena adanya lapangan pekerjaan UMKM di daerahnya.