Oleh : Weriantoni, SE, M.Sc
Dosen Prodi Ekonomi Pembangunan UNAND
Kampus Payakumbuh
Limapuluh kota, 15 Januari 2023 -
Taeh Bukik merupakan salah satu nagari yang terletak di kabupaten 50 kota, provinsi sumatra barat. Luas wilayah nagari taeh bukik ini . Di nagari Taeh bukik ini terdapat tempat wisata yaitu Gunung Bungsu yang merupakan tempat paralayang, selain itu juga terdapat bendungan air songsang dan juga wahana motor cross yang di namai dengan sirkuit tanjuro (Taeh Bukik West Sumatra). Selain adanya tempat paralayang dan wahana motor cross di taeh bukik ini juga terdapat tempat penginapan yaitu homestay tombak resort.
Di Taeh bukik ini memiliki berbagai sumber daya salah satunya singkong dan jantung pisang tetpai kurangnya daya masyarajat untuk mengolah dua bahan tersebut untuk dijadikan bahan siap saji sehingga masyarakat lebih baik menjual singkong dengan harga yang murah di bandingkan dengan mengolah singkong menjadi makanan siap saji, selain singkong taeh bukik juga mempunyai penghasilan seperti pisang batu tetapi masyarakat hanya membuang jantung pisang tersebut padahal jika di olah dengan baik jantung pisang batu tersebut bisa menghasilkan masakan yang enak salah satunya yaitu dendeng jantung pisang.
Proses pembuatan dendeng jantung pisang ini juga sangat mudah dengan cara merebus jantung pisang terlebih dahulu, selain menggunakan jantung pisang untuk proses pembuatan jantung pisang sendiri menggunakan ikan kering atau ikan asin sehngga memiliki rasa yang hampir sama dengan dendeng daging, selain itu bahan yang digunakan juga mudah di dapatkan yaitu tepung beras, ikan asin atau ikan kering dan juga perasa makanan seperti garam,reyco dan juga micin.
Di taeh bukik ini juga dikenal akan makan tradisionalnya yang namanya panyiaram yang di olah dari tepung beras dengan camputran gula aren, pembuatan panyiaram ini terletak di jorong pabatungan yang mana sangat terkenal akan penyaram, apalagi jika di sajikan ketika masih panas-panas panyiaram tersebut akan lumer ketika di gigit, hanya saja untuk kemasan nya masih belum kurang manarik yang mana kemasan pinyaram tersebut masih menggunakan plastik mika.
Selain itu panyiaram juga terkenal dimana-mana dan bisa juga di beli di pusat oleh-oleh yang ada di kabupaten 50 kota,tetapi kebanyakan masyarakat bisa langsung membeli ke tempat pembuatannya yang berada di jorong pabatungan. Di taeh ini memiliki potensi yang sangat menjanjikan untuk di olah yang di jadikan olahan untuk wisata nya, hanya saja masyarakat setempat belum tau bagaimana cara pengolahan potensi tersebut sehingga banyak potensi tersebut men jadi terbengkalai.