Limapuluh Kota, SagoNews.com -
Muhammad Hafizh Al Aziz bin Beni Azis, raih juara III cabang Tahfidzh 1 Juz Tilawah Putra pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXXIX tingkat Provinsi Sumatra Barat, yang digelar di Kota Padang Panjang dari tanggal 12 hingga 19 November 2021 kemarin.
Hafizh, begitu teman-temennya memanggil, merupakan utusan Kabupaten Lima Puluh dan berasal dari Pondok Pesantren Al Makmur Tungkar Kabupaten Lima Puluh Kota.
Muhammad Amin, Kepala MTs Al Makmur Tungkar, saat dikonfirmasi menyebutkan, Hafizh merupakan anak yang rajin. Ia selalu juara pertama semenjak duduk di bangku Sekolah Dasar MIN Lima Puluh Kota hingga tamat. Sekarang Hafizh duduk di kelas VIII Pondok Pesantren Al Makmur Tungkar tingkat Tsanawiyah dan selalu menjadi juara dari kelas VII.
Selanjutnya Muhammad Amin menyatakan kebanggaannya kepada Hafizh. “Hafizh telah mengharumkan nama Pondok Pesantren Al Makmur Tungkar dan nama Kabupaten Lima Puluh Kota pada ajang MTQ tahun ini. Meski hanya mampu meraih peringkat III, kami selaku Kepala MTs sangat bangga,” ungkap Amin.
Muhammad Amin menambahkan, kemampuan Tilawah dan Tahfidz Hafizh sangat baik. Di Pondok Pesantren, Hadizh dan santri lain selalu ditempa dengan program tahfidz, sehingga santri terlatih menghafal Al Quran. Muhammad Amin juga menyebutkan, program tahfidz di Pondok Pesantren tersebut menjadi program unggulan.
Hafizh, merupakan buah hati dari pasangan Beni Azis dan Werni Yesrita. Kedua orang tua Hafizh merupakan guru pada Pondok Pesantren Al Makmur Tungkar. Dalam kesehariannya Hafizh anak yang santun, baik dalam bergaul dan sangat pendiam. Dilingkungan tempat tinggalpun Hafizh dinilai anak yang baik dan ramah.
Dari penyampaian Muhammad Amin juga diperoleh informasi, bahwa Hafizh selalu azan dan iqamat di salah satu masjid didekat tempat tinggalnya. Suara dan irama azan Hafizh sangat khas, sehingga siapun masyarakat di tempat tinggalnya yang mendengar Hafizh azan, akan langsung mengenali bahwa itu adalah suaranya.
Terakhir Muhammad Amin berharap, kedepan Hafizh bisa meningkatkan prestasinya bisa mengharumkan nama Pondok Pesantren dan Kabupaten Lima Puluh Kota dengan berbagai prestasi yang membanggakan. (Nina)
