Limapuluh Kota, SAGONEWS.COM - Sebagai upaya peningkatan kualitas lembaga dan ormas islam di Kabupaten lima Puluh kota, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten lima Puluh Kota, H. Naharudin, melalui Seksi Bimas Islam, menyalurkan dana Bantuan Operasional untuk tiga lembaga dan ormas Islam di Kabupaten Lima Puluh Kota. Penyerahan bantuan dilaksanakan di ruang kerja Kepala Kantor pada Kamis (19/8).
Pada kesempatan itu, Naharudin mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan peran serta lembaga dan organisasi keagamaan yang telah berupaya mensukseskan porgram kementerian Agama.
“Lembaga dan organisasi keagamaan adalah corong dari kementerian Agama. Suksesnya program keagamaan di Kabupaten Lima Puluh kota tidak terlepas dari giat aktif lembaga dan ormas Islam. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama kita selama ini,” ucap Kakankemenag.
Pada kesempatan itu, Naharudin yang didampingi Kepala Sub Bagian tata Usaha, H. Irfan Junaidi dan Kepala Seksi Bimas Islam, H. Safrijon, menegaskan untuk merealisasikan dana bantuan itu sesegera mungkin. “Setelah bantuan ini masuk ke rekening organisasi penerima, sesegera mungkin gunakanlah dana itu, agar organisasi bisa bergerak, dan berbuat dengan dana yang diberikan. Walaupun dana bantuan belum memadai untuk kebutuhan organisasi , namun manfaatkanlah dananya untuk kebutuhan yang paling urgen,” jelas Naharudin.
Menutup arahannya, Kakankemenag berpesan agar pimpinan organisasi dan lembaga Islam beserta jajarannya, baik yang berada di kabupaten maupun kecamatan, agar selalu berkoorinasi dengan Kementerian Agama. Selalu mengedapankan nilai-nilai keagamaan. Mensosialisakan dan mewujudkan program-program stargegis Kementerian Agama. Pimpinan Ormas Islam juga ulama yang akan didengar suaranya oleh masyarakat. Memberikan contoh teladan yang baik kepada masyarakat sebagai salah satu penanaman Lima Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama. Umara dan Ulama senantiasi bersinerji membangun masyarakat yang beragama. “Duduak samo randah, tagak samo tinggi,” tutup Naharudin.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha, H. Irfan Junaidi, setelah memeriksa segala persyaratan pencairan dana BOP dan setelah kelengkapan administrasi lengkap sesuai dengan Juklak dan Juknis bantuan, juga ikut menanda tangani Berita Acara penyerahan bantuan ormas tersebut.
Kepala Seksi Bimas Islam, H. Safrijon, dalam laporannya kepada Kakankmenag menyebut, dana Bantuan Operasional berasal dari Dana DIPA Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2021. “
Alhamdulillah untuk tahun ini kita mendapat dana BOP untuk Lembaga/Ormas Islam. Meski belum memadai, setidaknya ini bisa menjadi pemicu Ormas islam untuk lebih gigih lagi menyuarakan Islam di tengah-tengah masyarakat. semoga dana ini biasa di manfaatkan dengan baik,” harap Safrijon.
Kasi Bimas Islam menekankan, setelah pencairan dana BP tersebut, kepada Ormas/Lembaga Islam yang mendapat bantuan untuk segera membuat laporannya. “Ini dana pemerintah yang harus kita pertanggungjawabkan. Laporan yang objektif dan akuntabel akan mencerminkan kinerja penggunaan anggaran yang diberikan pemerintah. Hal seperti inilah yang kita harapkan,” tutup beliau. (Nina)
Ada tiga Organisasi Masyarakat Islam yang mendapat dana BOP tahun ini, Majlis Ulama Indonesia Kab. Lima Puluh Kota, serta dua Ormas Islam lainnya di Kabupaten Lima Puluh Kota.
Masing-masing Ormas Islam menerima dana BOP senilai sepuluh juta rupiah. (Nina)
