Bidang pendidikan formal menjadi salah satu perhatian utama Paslon Safaruddin-Rizki (SAFARI) dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Limapuluh Kota.
Sesuai dengan misi paslon untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang berbudaya dan berdaya saing berlandaskan keimanan, SAFARI menggagas sejumlah program unggulan di bidang pendidikan yang tercantum dalam dokumen visi misinya.
Pertama, meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana pendidikan yang berbasis IT untuk mendukung wajib belajar 9 tahun. Kedua, meningkatkan kesejahteraan guru honorer.
Ketiga, membekali dan memprioritaskan lulusan-lulusan sekolah kejuruan yang ada di Limapuluh Kota untuk bersaing dalam pasar tenaga kerja. Keempat, penyediaan beasiswa untuk pendidikan menengah dan pendidikan tinggi bagi keluarga kurang mampu.
Program dalam bidang informal juga digagas. SAFARI cenderung untuk memakai pendekatan adat dalam melakukan pembinaan terhadap generasi muda. Mulai dari dukungan anggaran untuk lembaga adat, mengelar pelatihan-pelatihan adat, menyelenggarakan event kesenian yang sesuai dengan tradisi adat istiadat hingga penggunaan pakaian tradisional dalam aktivitas pemerintahan serta pendidikan.
Semua program tersebut ditujukan untuk mencapai visi Mewujudkan Limapuluh Kota yang Madani, Beradat, dan Berbudaya dalam Kerangka Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.
