SagoNews.com - Proses pemutakhiran data pemilih di Indonesia secara resmi telah dimulai. Ketua KPU RI Arief Budiman dalam live streaming melalui Facebook resmi KPU Republik Indonesia menyampaikan bahwa proses Coklit dimulai hari ini 15 Juli dan akan berakhir pada 13 Agustus 2020 mendatang.
Di Payakumbuh sendiri kegiatan coklit diawali dengan nonton bareng Live streaming di Facebook KPU Republik Indonesia, setelah itu dilakukan klik serentak melalui lindungihakpilihmu.kpu.go.id . Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan Roadshow KPU, PPK, PPS, dan PPD guna mensosialisasikan coklit dan klik serentak kepada masyarakat.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat, Gebril Daulay pantau langsung kegiatan pencocokan dan penelitian (Coklit) di Payakumbuh. Beliau menyampaikan "Seyogyanya diawal tahapan ini dilakukan klik serentak data pemilih melalui link resmi KPU RI lindungihakpilihmu.kpu.go.id . Akan tetapi karena terdapat masalah pada server akibat akses dari seluruh Indonesia, dialihkan menjadi coklit terhadap beberapa orang perwakilan masyarakat. Hal ini untuk memastikan tahapan yang dilakukan oleh PPDP apakah sudah sesuai dengan aturan yang berlaku,” Ungkap Gebril.
Pada kegiatan Coklit ini, para petinggi KPU Kota Payakumbuh bersama perwakilan dari KPU Sumatera Barat melakukan pencocokan data di rumah artis penyanyi Minang, Kintani yang juga merupakan penyanyi jingle Pilkada Sumbar, Kintani merupakan warga Payakumbuh yang terdaftar di TPS 5 Kelurahan Tiakar.
Kintani menyambut baik tahapan yang sudah dilakukan oleh KPU dan menyambut baik kedatangan petugas PPDP yang didampingi oleh KPU Kota Payakumbuh dan KPU Provinsi Sumatera Barat. Melalui akun medsosnya Kintani bersedia menghimbau dunsanak ranah Minang untuk berpartisipasi aktif mau di datangi dan dicoklit oleh petugas PPDP Kelurahan masing-masing.
Neti Payoka selaku Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kota Payakumbuh menyampaikan "Kami dari KPU Kota Payakumbuh menghimbau kepada masyarakat untuk mempersiapkan E-KTP/Surat Keterangan dan Kartu Keluarga ketika ada petugas PPDP yang datang kerumah. Hal ini dilakukan guna menghasilkan data yang valid tanpa ada keraguan apapu. dengan pendataan yg paripurna, diharapkan bisa memberikan hasil data pemilih yang valid dan berkualitas." (Fikri)
Baca Juga : PPDP Siap Datangi Rumah Pemilih